Minggu, 27 April 2008

semoga...

bila mata tak lagi mampu melihat sosoknya...
bila hati telah terluka olehnya...
mampukah aku menjalani semua tanpa kegalauan???

tanyaku ini masih mengganggu di benakku yang paling dalam..

aku hanya ingin menjadi apa yang selama ini adalah sosokku..
aku tak ingin sedikitpun membenci..
karna memang semua itu tak mampu kulakukan..

terlalu tulus diri ini ada untuknya..

hingga saat dirinya menjauh..
meninggalkan berjuta tangis..
aku disini tetap menjaga apa yang selama ini kusimpan..
perasaan ini..

berpikir tentang apa arti semua ucapnya selama ini..
tentang semua kata yang pernah menghiasi mimpi..
tentang semua tawa yang selalu kunanti..

dan hanya ada kebohongan didalamnya..
membawa harapan..
lalu meninggalkan luka..

tanpa ada kata..
lagi..


siapa aku bukanlah mengemis cinta..
tapi hanya inginkan kata yang indah sebagai penutupnya..

hingga hati ini mampu relakan semua..
tanpa tangis..
tanpa luka..


adanya yang seperti ini..
meski tampak bodoh..
meski tampak hina..
tapi tetap harus bertahan demi berjuta cita..

jalanku masih panjang memang..

dia hanya sepenggal kisah yang meninggalkan bau busuk dalam hidupku..

semoga..
mampu kulewati semua tanpanya lagi..


semoga..
semoga..
semoga..
semoga..

berharap..

Tidak ada komentar: